DhiaUrrif'at

asslmkm.

Sempet kerasa "didewasakan" dadakan oleh adik kandung ku. lantaran, pada hari sabtu lalu dia bagi raport. Di raport itu adalah hasil asli dari ulangan semester (tidak ditambah nilai lainnya). Dia dapet rangking kecil. lumayan belakang lah, jadi alhasil aku dapet cerita yang cukup menyentuh dari umi ku. usai bagi raport adik ku itu nangis tersedu-sedu lantaran hasil raport nya. dia mengakui sudah rajin belajar dan semua ulangan semester dikerjakan dengan otak sendiri.

"kawan aku rangkingnyo besak, gara-gara ngepek. aidah mi, dak adil nian"
itu kata-kata yang terlontar sembari menangis.

hem, pada intinya aku kagum sama adik ku. dengan demikian terlintas dipikiran ku untuk tidak "ngepek" saat ujian. karena akan sangat terluka menjadi seseorang seperti adik ku.

assalamu'alaikum.

alhamdulillah, nilai matematika di KHS ku sudah kembali seperti apa yang seharusnya :)

"jika kau ingin mencintai, maka kau harus memenuhi kualifikasi. dan aku tidak memenuhi kualifikasi untuk mencintai mu " (Park shi on - good doctor)

"tidak ada kualifikasi dalam mencintai." (good doctor)

aku rasa kalimat pertama diatas benar. dan aku tidak punya hak untuk memaki,marah,kesal dan sebagainya. Yang ku rasa pantas hanyalah merasa cemburu. cukup itu saja. karena hanya dengan diizinkan Allah untuk mencintaimu itu saja lebih dari bahagia. :' . 

asslmkm.

aku mau bercerita sedikit tentang nilai kalkulus ku. karena aku baru semester 1, jadi deg-degan nge-lihat nilai itu pasti lebih gede, hehe.

jadi ada masalah pada nilai ku itu. sekitar 4 hari yang lalu, aku membuka web yang salah satunya web kepercyaan universitas kami untuk melihat nilai. jadi disana tertera detail nilai kalkulus. alhamdulillah, tugas 1, tugas 2, hingga UAS ku nilai nya bagus semua.

what's wrong? kemarin malam aku buka akademik niat ku ingin membuka Kartu Hasil Studi (KHS) ternyata nilai kalkulus nya sudah tercantum, dan why?? seketika aku lemas melihatnya. "huruf" yang seharusnya untuk ku berbeda yang tertera di KHS. kecewa, iya pasti...

waktu untuk memperbaiki kesalahan itu sebentar lagi berakhir, sedangkan dosen nya sulit di hubungi. aku pasrah, tapi sangat tidak rela. karena aku yakin, "huruf" yang seharusnya untuk aku itu yang tertera di web yang terlebih dulu ku buka.

sangat kecewa, kecewa ! jelas
karena aku tahu, aku mengikuti pembelajaran dengan baik. itu bukan sekedar nilai atau huruf. tapi itu benar-benar harga bayaran yang harus dan pantas diberikan padaku. :'

semoga ini cepat terselesaikan :)

Di saat aku berharap dengan harapan yang tertata rapi
malah kecil sekali frekuensi untuk terpenuhi
namun, saat aku mengabaikan pengharapan itu, maka impian itu terjadi.

Assalamu'alaikum.

heheh, dari judul aneh tapi insyaAllah isinya nggak aneh-aneh amat, huehehe :$.
Gue cuma kepikrian terus sama perasaan ini, semakin banyak nya waktu kosong dan waktu tidur semakin banyak juga waktu buat kepikiran hal itu.

Intinya, gue jatuh ****a (gue rasa semua udah tahu kode itu :p ) sama orang yang bener-bener mahal. Bukan dia nya jual mahal nya kemahalan, tapi kualitas nya itu yang buat semua orang tahu kalau dia itu mahal. Nggak semua orang mampu jatuh ****a sama dia, iya keduluan minder,hehe termasuk aku sih, tapi mau gimana lagi, udah terlanjur. :D

Gue sering do'a sama Allah buat dicomblangi alias dijodohi sm do'i tapi lagi-lagi sering minder sendiri :'( .
Gue usaha aja deh sekarang buat percaya kalau gue pantes buat dia kalau gue terus memperbaiki diri. sebab firman Allah yang isinya " laki-laki baik untuk wanita baik, dan sebaliknya".  Juga kata Tere Liye " akan ada laki-laki baik untuk wanita yang terus memperbaiki dirinya".

"Jika pun tidak dengan yang kau rindukan, akan datang yang lebih baik" Tere Liye

Asslmkm.

Hey hoy... sudah sekian lama nggak nyapain pembaca kaya' gini. heheh untung-untung ada pembaca. Oke, no problem, yang penting ni blog niat awalnya dan sampai sekarang buat nyalurin hobi bukan nyari pembaca.hahah

Jadi sekarang sudah memasuki hari ke-enam liburan semester. Nggak nyangka banget, ternyata di kuliah itu satu semester cuma empat bulan, huehehe :$ . Seperti biasa rutinitas keluarga aku tuh nggak ada liburan ke luar rumah apalagi keluar kota (ngarep) iya, kan kalo hari-hari biasa jarang banget ngumpul eh ketiban sial pas hari libur gini jadi ngebo dirumah. Nggak ngebo juga sih, bantu-bantu beres rumah untungnya banyak saudara nih, jadi ringan banget kerjaan. hehe :D

Pada intinya ni postingan nggak jelas banget tapi kepingin banget buat nulis. Oh ya, rumah kami kan sudah sebulan tuh kedatengan tamu, sekarang udah bisa jalan,lari-lari ngigit-ngigit, ramah deh sama spesies kaya' kita. Oalah, Bam Bem Bom udah gede :D (red : anak kucing)

asslmkm.

Sometimes i run

Sometimes i hide

Sometimes i’m scared of you

But, all i really want is to hold you tight

I don’t wanna be so shy

asslmkm.

Dan saat bertemu walau kau jauh, ada ratusan sentimeter jarak yang memisahkan namun mataku beralih, dan terpaku padamu

dan saat yang amazing lagi, saat kita berhadapan. kau tahu? jantung ku tak kuasa berdegup seperti biasanya
mataku juga tak bisa menatap mata mu, aku tertegun.

cukup teman-teman ku sajalah yang tahu perasaan ku pada mu, ah tapi pasti dirimu tahu. ya iyalah kalau ketemu akunya tiba-tiba dieeem kepaku kaya' orang bego'

hahahaha.....

biarlah seperti ini. mengagumi dalam diam demi kehormatan perasaan (Darwis Tere Liye)


"i would love u still forever
u are my sun
u are my light" (westlife)

Darwis Tere Liye

asslmkm.

asslmkm.

Aku berdecak kagum, lantas "speechless", yaa terdiam.
aku  tahu tapi tidak mengenal 'ikhwan' itu, tapi seiring waktu aku menjadi pengamat dadakan.

sejalan hari berkumpul menjadi satuan hitungan bulan, ku temukan suatu keasingan, bukan suatu tapi banyak. sungguh, Subhanallah,maha suci Allah dan betapa luar biasa didikan orang tua nya pada teman ku satu itu.

keasingan yang jarang didapati pada diri anak muda zaman sekarang. banyak sih, tapi dalam lingkup tertentu. example di lingkup pesantren atau universitas islam pasti banyak pribadi islami seperti 'dia' tapi ini berbeda,

pada intinya, aku mengagumi sosok dia. memang benar seperti yang ditulis Darwis tere liye " sungguh tidak terhitung berapa kali aku bermimpi tentang kau" ...

dan tahukah ? aku begitu minder ketika bertemunya. karena aku sadar, 'hati' ku tidak sebening dia, tidak sesuci dia, ibadah ku tidak serajin dia, kepintaran ku tidak sekuat dia, dari segi fisik, aaah dia itu bersinar.

aku berhenti berharap untuk bermimpi menjadi jodohnya, tapi aku tidak berhenti mengaguminya. karena dia motivasi dalam ibadah ku. aku malu, jika tidak bisa setaat dia, aku malu..